Gejala Kanker Serviks!

Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker, yang fokus serangan atau perkembangannya ada di bagian leher rahim (bagian pintu masuk ke rahim dari bagian organ intim). Oleh sebab itu, kanker ini hanya akan dialami oleh wanita. Berbicara tentang gejala kanker serviks, melakukan diagnosa sendiri sangatlah sulit. Mengapa? Karena umumnya tidak ada gejala pada tahap awal terjadinya kanker serviks.


                                                             Gejala Kangker Serviks
Oleh sebab itu, dibutuhkan suatu diagnosa oleh ahli, yang biasa disebut dengan skrining serviks atau dahulu disebut dengan nama test smear. Pada saat skrining, bagian kecil dari sel-sel yang ada di leher rahim diambil dan diperiksa di bawah mikroskop. Bila ada kelainan, maka bisa jadi hal tersebut berisiko kanker serviks. Meski begitu, kelainan atau abnormalnya sel pada leher rahim tidak mesti karena adanya kanker. Bisa jadi hal tersebut disebabkan oleh infeksi, yang setidaknya menimbulkan sel pra-kanker yang lebih mudah diobati.

Wanita berusia 25-49 tahun dianjurkan untuk melakukan skrining sebanyak 3 tahun sekali, 50-64 tahun 5 tahun sekali, dan 65 tahun ke atas diberikan penawaran skrining bila muncul gejala abnormal secara dini atau baru-baru saja.

Meski gejala kanker serviks yang tepat adalah dengan pemeriksaan, namun Anda sebagai wanita juga bisa coba mengetahui dengan mempelajari keadaan yang ada. Umumnya gejala yang timbul adalah terjadinya pendarahan abnormal. Bila terjadi pendarahan seperti itu, maka sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter, khususnya spesialis.

Pendarahan abnormal (tidak biasa)

Biasanya pendarahan yang menjadi gejala pertama kanker serviks terlihat setelah melakukan hubungan intim (pendarahan pasca kaotus). Pendarahan juga bisa terjadi pada waktu lainnya, selain dari periode bulanan yang umum terjadi pada setiap wanita (antara periode menstruasi).

Pendarahan setelah masa menopause juga bisa jadi tanda yang muncul dan berisiko kanker serviks. Selain itu, pendarahan juga bisa dalam bentuk bercak. Menstruasi yang panjang dan berat juga patut diwaspadai.

Gejala abnormal awal lainnya

Selain pendarahan, nyeri saat berhubungan intim juga sebaiknya membawa Anda pergi ke dokter. Terlebih bila terjadi keputihan yang berlebihan, karena salah satu penyebab timbulnya keputihan aneh adalah gejala kanker serviks, meski ada pula masalah kesehatan lainnya. Selain itu, gejala lainnya adalah munculnya sakit (nyeri) punggung bagian bawah.

Gejala stadium lanjut

Ada banyak kemungkinan gejala kanker serviks yang timbul bila sel kanker sudah benar-benar muncul. Di antara kemungkinan tersebut adalah anemia, dikarenakan pendarahan yang abnormal. Selain itu, muncul juga masalah-masalah yang berhubungan dengan buang air kecil. Hal tersebut disebabkan oleh penyumbatan dari ginjal atau lebih khususnya ureter.


Gejala yang berbahaya lainnya yang hendaknya dilakukan pemeriksaan ke dokter adalah timbulnya kebocoran urin atau feses ke dalam organ kewanitaan. Hal semacam ini bisa terjadi ketika pembukaan yang abnormal (fistula), yang tepatnya terjadi pada bagian organ kewanitaan dan rektum (kandung kemih). Selain itu, penurunan berat badan yang aneh juga bisa menjadi salah satu penyebab kanker serviks stadium lanjut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inilah Pentingnya Ilmu